Hati berbicara, Salahkah?

Tak terasa dan tak pernah kuduga sebelumnya, kita akan menjadi aku dan kamu pada akhirnya..

pada awalnya, semua dapat dengan mudah di jalani...
ya.. LDR. Long Distance Relationship atau Hubungan Jarak Jauh.

"pokoknya kita harus saling komunikasi" itu yang selalu kita terapkan selama ini..

Namun tak terasa,,, semua itu seolah-olah lenyap..

Dirimu sibuk dengan duniamu di sana,
dan aku pun begitu. aku sibuk dengan urusan kuliahku disini.

Jarak Jakarta-Yogyakarta memang tidak jauh, namun kesibukkan kita yang berbeda memaksa kita untuk jarang berkomunikasi.

Memang... Setiap pagi aku mendapatkan sebuah BBM  darimu.
Hampir setiap malam juga dirimu menemaniku untuk mengerjakan tugas meski hanya lewat chatting dan video call -___________________-

Rasanya.. semua itu tak ada masalah (pada awalnya) namun aku salah...

Beberapa hari ini, intensitas komunikasi  kita memudar..
Diriku yang tengah disibukkan oleh KKN pun seakan lupa ada sosokmu yang menunggu kabar dariku..

Betapa hebatnya dirimu yang selalu sabar dan tak mengusikku saat aku tak jua memberi kabar padamu..
Hanya BBM motivasi yang selalu kamu kirimkan padaku...

Tapi... semakin dirimu bertahan aku yang semakin melemah..

AKu ingin ada sosok yang siap memberikan pundaknya untukku disaat aku ingin menangis..
Aku tau, kamu akan siap jika kamu ada disampingku..

Luar biasa dirimu, selama ini dengan sangat setia memberikanku semangat..
Meski aku tak langsung merasakan sentuhan tanganmu di kepalaku..

Aku merasa aku telah jahat padamu...
jahat karena mengekangmu untuk selalu menungguku pulang, padahal kamu sangat paham aku jarang sekali pulang ke kotaku.

Sudah berapa kali natal dan tahun baru yang tak pernah ku lewati bersamamu...
AKu tak berhak memaksakan dirimu untuk terus menungguku...
Namun dirimu begitu istimewa, semakin dirimu berbuat demikian semakin aku tak kuasa menahan air mata ini..

Entah kapan perasaan ini muncul..
Perasaan nyaman manakala aku berada disamping sosok ini.
Perasaan bahagia karena tingkahnya..

\Tuhan.. Jahatkah aku?
TUhan.. Aku sudah tidak lagi mencintainya bahkan hati ini seperti berbicara "lupakan dia dan sambutlah sosok ini"

aku sekuat mungkin menahan rasa ini,,
tapi rasa ini semakin kuat...
Hatiku sudah berbicara, bahwa aku sudah tidak nyaman bersamamu amor, maaf..

Semoga hatiku benar memilih sosok lain yang menggantikanmu.. meski sosok ini tak pernah tau


#random !